Membaca buku Tere Liye itu sungguh sadis. Memukau dan berkilau. Haha. Maaf lebay dan tak jelas. Buatku membaca buku Tere Liye itu asik banget. Apalagi buku ini, buku ber-genre fiksi. Iya memang semua bukunya Tre Liye jenis fiksi. Namun, ada beberapa hal yang bisa dijadikan pelajaran.
Dari kisah-kisah yang dipersembahkan, terdapat hikmah. Mungkin itu cara Tere Liye dalam bertuah. Syukurnya, banyak masyarakat yang menyukai karyanya. Terbukti dengan laris manisnya penjualan buku. Digaungkan best seller. Masyaallah.
Buku pinjaman ini, akan aku review dari aspek psikologi. Kesehatan mental. Pesan-pesan dari sang penandai terlihat jelas maknanya. Bukan kah begitu?
“Pecinta sejati tidak akan pernah menyerah sebelum kematian itu sendiri datang menjemput dirinya”
Identitas buku
Judul buku : Harga Sebuah Percaya
Penulis : Tere Liye
Penerbit : Mahaka (imprint republika penerbit)
Tahun terbit : 2017
Jumlah hal : 300 halaman
SINOPSIS
“Pecinta sejati tidak akan pernah menyerah sebelum kematian itu sendiri datang menjemput dirinya”
Percayalah pada kalimat bijak itu. Hanya itu yang perlu dilakukan. Sisanya, biarlah waktu yang menyelesaikan bagiannya. Maka, kau akan mendapatkan hadiah terindah atas cinta sejatimu. Percayalah!
Ini adalah kisah tentang Jim, dari Kisah Sang Penandai, yang terpilih untuk mengguratkan cerita tentang berdamai dengan masa lalu. Ia harus menyelesaikan pahit-getir perjalanannya, apa pun harganya! Karena sungguh kita membutuhkan dongeng ini.
buku tere liye harga sebuah percaya doc pribadi
Sekilas ceritanya
Buku genre fiksi ini bercerita tentang Jim dalam perjalanannya menuju Tanah Harapan. Jim kehilangan kekasihnya Nayla pada pukul 7 tanggal 7 bulan 7. Nayla telah meninggalkannya. Nayla mengakhiri hidup karena menolak perjodohan.
Jim merana. Buruk sekali nasib Jim dan Nayla. Jim harus melihat kekasihnya terbaring kaku di tempat tidur. Tragis. Jim putus asa. Tak ada guna hidup tanpa Nayla-nya.
Apakah Jim akan menyusul Nayla? Jim putus asa.
Otaknya penuh dengan berbagai cara mengakhiri hidup. Lalu tiba-tiba datanglah Sang Penandai. Seorang pria tua. Memiliki tatapan menyenangkan. Seperti seorang ayah yang bijak dan baik hati.
Sang penandai adalah yang hidup dalam dongeng anak-anak. Asal kata penandai dari andai, yang berarti ‘dongeng’ dalam bahasa tertentu.
Dia memberikan petunjuk kepada Jim. Bahwa pecinta sejati tidak akan pernah menyerah sebelum kematian itu sendiri datang menjemput dirinya.
Berlayarlah Jim bersama kapal Pedang Langit menuju tanah harapan. Dalam perjalanan tersebut Jim belajar banyak hal. Termasuk melupakan Nayla. Belajar membaca dan menulis bersama temannya sesama kelasi, Pate.
Berkawan dengan kapten kapal, Laksamana Ramirez. Yang juga bertemu dengan Sang Penandai. Karena merasa memiliki kesamaan, mereka berjuang sampai akhir untuk bertemu akhir dongeng. Kecuali Pate tidak ditakdirkan memiliki dongeng.
Selama perjalanan menuju Tanah Harapan, Jim bertekad akan melupakan Nayla. Bagaimana akhir dari cerita ini? Bagaimana caranya Jim dapat merelakan kematian Nayla?
Yang perlu kamu tahu dari buku ini
Ternyata buku ini merupakan cetakan terbaru dari sebelumnya “Kisah Sang Penandai”. Judul dan sampul buku berubah, namun isinya tetap sama.
Hal ini sudah menjadi hal yang lumrah, wajar. Buku yang laris manis, biasanya mengalami percetakan dengan wajah baru. Kalau judul buku diganti, hem…. ini aku baru tahu. Haha. Mungkin karena beda penerbitnya. CMIIW.
Novel “Kisah Sang Penandai” terbit tahun 2006. Penerbit oleh PT Serambi Alam Semesta. Sedangkan buku Harga Sebuah Percaya terbit tahun 2017, dengan penerbit Mahaka (imprint Republika Penerbit). Buku ini diklaim best seller, dengan mengalami beberapa cetak. Masyaallah keren banget, telah tercetak sebanyak 11 kali.
Bang Tere selalu keren. Masyaallah ingin keren juga seperti beliau.
Pesan yang ingin disampaikan: berdamai dengan masa lalu
Berdasarkan sinopsis belakang bukunya, bahwa buku ini berkisah dengan masa lalu. Menyelesaikan pahit-pahit perjalanannya. Apapun harganya. Karena sungguh kita membutuhkan dongeng ini.
Menurut ku, bagus dan cerdas penyampai sebuah nasihat. Perihal patah hati, kehilangan kekasih, berdamai dengan masa lalu, keikhlasan, kematian. Jim merasakan galau, patah hati, sepanjang kurang lebih 3 tahun.
Aku suka dengan caranya menyampaikan nasihat. Tanpa menggurui. Berpesan dalam sebuah kisah. Asyik ya. Berharap pembaca dapat ikut merasakan & merefleksikan dalam kehidupan nyata.
Ini tak hanya sebuah bacaan dongeng semata.
Sang penandai. Dia lah tokoh kuncinya. Orang bijak, tau banyak hal. Mungkin berupaya agar seseorang tak hidup sia-sia, tanpa arah. Demi tercipta guratan dongeng.
Pak tua sang penandai, merupakan tokoh kunci. Dia memberikan nasihat-nasihat, petuah kehidupan. Coba bayangkan jika tidak ada dia. Mungkin novel ini hanyalah tentang pemuda yang galau cinta.
Berikut ini pembahasan tentang kesehatan mental dalam buku “Harga Sebuah Percaya” :
1. Berdamai dengan masa lalu
Jim ditakdirkan sebagai pemuda yatim piatu. Kehidupannya dibantu oleh para dermawan kota. Tak pernah diberikan dongeng. Masa kanak-kanak tak menyenangkan.
Dalam dirinya yang rapuh ini, dia suka bermain biola. Perangai yang lembut, sopan tapi pengecut. Berani jatuh cinta, namun takut mengambil resiko. Tak berani menjemput Nayla di istana. Akhirnya Nayla bunuh diri menolak perjodohan. Jim menyesal. Sangat menyesal. Berandai-andai jika Jim bisa membawa kabur Nayla.
Merutuki nasibnya, kematian kekasihnya. Sang penandai, orang bijak tersebut, mengajari Jim untuk berdamai dengan masa lalu. Apa yang dia katakan?
Agar bisa sempurna berdamai dengan masa lalu adalah dengan cara memaafkan diri sendiri. tidak menyalahkan diri, keadaan, atau siapa pun. Lalu menerima semua hal yang telah terjadi.
2. Memaafkan diri sendiri
Mengutip dialog dalam buku
“Kau tidak akan pernah berdamai dengan masa lalu, jika kau tidak memulainya dengan memaafkan diri sendiri. Kau harus mulai memaafkan semua kejadian yang sudah terjadi. Tidak ada yang patut disalahkan. Ini bukan salah orang tua Nayla, pembunuh bayaran Beduin atau pemilik semesta alam yang menakdirkan segalanya. Kau justru harus memulainya dengan tidak menyalahkan dirimu sendiri”. hal. 281
3. Terus belajar, terus bertumbuh
Meskipun kehilangan kekasih tak lantas membuat Jim menyerah. Dalam hal ini, Jim belajar membaca dan menulis. Gurunya adalah teman di kapal Pedang Langit. Temannya bernama Pate. Mungkin, dengan belajar bisa melupakan kekasihnya, Nayla. Namun, penyesalan justru tumbuh. Hati semakin sakit dan menderita.
4. Penyesalan datang terlambat
Katanya penyesalan selalu datang terlambat. Kalau datang di awal namanya pendaftaran. Hehe. Penyesalan Jim karena tidak menyelamatkan nyawa Nayla. Ya, galau nya Jim hanya tentang Nayla saja. Pemuda dimabuk asmara, lalu patah hati kehilangan kekasih. Hiks. Sedih.
Jika kamu memiliki nasib seperti Jim. Sabar ya. Aku tau pasti rasanya sangat sangat kehilangan. Hiks…..
“Apalah arti kehidupan, tidak peduli seberapa luas kerajaan yang kau miliki, jika di hati masih terbetik sebuah penyesalan” hal.283
5. Mengakhiri hidup atau bunuh diri
Aku tahu rasanya bahwa sedih ditinggal orang tercinta. Sedih, galau, kecewa, malas berkegiatan, dll. Parahnya dapat berkembang menjadi cemas, stress, depresi dan bunuh diri. Seperti kehilangan arah, masa depan suram. Sesuai dalam kalimat “aku hampa tanpanya”
Aku ulang lagi kalimat bijak dari Sang Penandai, “pecinta sejati tidak akan pernah menyerah sebelum kematian itu sendiri datang menjemput dirinya”. Untungnya, Jim tidak membunuh dirinya sendiri. Jim sukses menciptakan akhir dongengnya, sampai kematian datang menjemput.
Kamu juga bisa! Insyaallah. Hidup akan berakhir dengan sendirinya, sesuai dengan kehendak Pemilik Semesta. Lupakan lah tindakan atau pemikiran inisiatif bunuh diri!
Hari pencegahan bunuh diri
Sehubungan dengan hal ini, tepat pada tanggal 10 September 2021, diperingati sebagai hari pencegahan bunuh diri. Tahun ini bertema "Menciptakan Harapan Melalui Tindakan" (Creating Hope Through Action) sebagai pengingat ada jalan keluar selain bunuh diri, dan tindakan kita, tidak peduli seberapa besar atau kecil, dapat memberikan harapan bagi mereka yang sedang berjuang.
Salah satu faktor penyebab bunuh diri adalah kehilangan orang terkasih. Termasuk kisah si Jim, yang kehilangan Nayla.
Jadi, jika kamu atau orang terdekatmu merasa putus asa. membutuhkan solusi dari semua kegundahan hati. Merasa membutuhkan pertolongan perihal kesehatan mental, jangan ragu meminta bantuan ke tenaga professional ya.
Sekecil apapun perhatian dan tindakanmu, itu sangat berarti. J
Terimakasih telah membaca ^^
Semoga bermanfaat.
Semoga kita semua jiwa dan raga. Aamiin.
Referensi :
https://pijarpsikologi.org/siapa-saja-yang-beresiko-bunuh-diri/
Bacaan tambahan :
bit.ly/penyelamat-jiwa
COMMENTS